- Back to Home »
- Maulid Nabi Muhammad SAW
Posted by : Akmalia Nur Syukrika
Selasa, 26 Agustus 2014
LAPORAN PENGAJIAN
MAULID NABI MUHAMMAD SAW
MAULID NABI MUHAMMAD SAW
Disusun oleh:
Nama :
Akmalia Nur Syukrika
No : 01
Kelas : VIII C
SMP
Negeri 1 Sleman
Tahun
Ajaran 2013/2014
Sabtu, 01 Februari 2014
Oleh Bp. Ustadz Suhardiman El Ashary, S. Ag.
Ada beberapa jalan untuk menuju
keksuksesan. Diantaranya yaitu berdoa, berusaha, dan berikhtiar. Namun, berikut
6 jalan menuju sukses atau The Six Golden
Ways. Silakan disimak baik-baik!
1. Cintailah Hidupmu
Banyak kalimat-kalimat cinta yang
mengatakan seakan-akan cinta itu segalanya. Ya memang, mencintai dan dicintai
adalah hak setiap orang. Dalam hal ini, bukan maksud mencintai lawan jenis,
namun juga mencintai sesama manusia. Ada pepatah yang mengatakan;
-Hidup
tanpa cinta, ibarat sayur tak bergaram, yaitu hambar.
-Hidup
tanpa cinta, ibarat motor tak berbensin, yaitu macet.
-Hidup
tanpa cinta, ibarat langit tak berbintang, yaitu gelap.
-Hidup
tanpa cinta, ibarat pohon tak bebuah, yaitu sia-sia.
Maka mulai sekarang belajarlah
mencintai apa yang kamu miliki hari ini, karena belum tentu kamu akan
memilikinya di hari esok.
Pengin sukses? Cintailah juga
guru-gurumu dan pelajaran yang diampunya. Dengan begitu, InsyaAllah kamu akan
lebih bersemangat belajar dalam segala bidang pelajaran.
Ingin suskes ujian? Ada
tips-tipsnya, di antaranya:
1. Sebelum
ujian dimulai, berdoalah dan bacalah istighfar. Karena itu merupakan salah satu
fadhilah Allah yang mengabulkan hajatmu.
2. Sebelum
mengerjakan, bacalah perintah pengerjaannya.
3. Pilihlah
jawaban yang paling benar.
4. Biasakan
makan makanan yang bergizi, minum susu, dan seringlah makan dengan lauk ikan
laut, karena mengandung omega 3 yang mendukung kecerdasan otak, juga seringlah
mengkonsumsi telur ayam kampung.
5. Yang
paling utama adalah belajar. Bila perlu, lakukan pemanasan otak menggunakan
jari-jari tangan ±5-10 menit.
2. Jangan Tinggalkan Sholat 5 Waktu
Jangan
pernah meninggalkan salah satu sholat 5 waktu. Apa lagi meninggalkan kelimanya.
Karena penentu kesuksesan dunia dan akhirat yaitu sholat. Bahkan saat di
akhirat kelak, amal yang pertama kali ditanyakan adalah sholat. Maka berdosalah
orang yang telah meninggalkan sholat. Sia-sialah hidupnya di dunia. Orang yang
tidak pernah sholat, maka akan mati dalam keadaan dililit ular. Naudzubillah,
jangan sampai itu terjadi pada kita.
3. Kuasai Ilmu
Untuk
mencapai kesuksesan dunia dan akhirat, kuncinya adalah ilmu. Sukses di dunia sudah jelas harus memiliki ilmu. Sebagian
besar orang sukses adalah orang yang berilmu. Karena orang yang berilmu itu
terhormat. Begitu juga dengan akhirat, untuk dapat masuk surga, kita juga harus
menguasai ilmu agama yang sudah diajarkan oleh Rasul kepada kita. Jadi,
pelajarilah ilmu yang bermanfaat, apapun itu. Gunakan ilmu untuk membantu
sesama, bukan untuk membohongi sesama manusia. Orang yang diangkat derajatnya
oleh Allah kelak adalah orang yang berilmu.
4. Jauhilah Pacaran
Pacaran?
Rupanya sudah tidak asing lagi di kalangan remaja. Sudah banyak remaja yang
terjerumus dalam hal pacaran. Memangnya apa untungnya pacaran? Ruginya banyak!
Pacaran secara islam? Tidak ada dalam ajaran agama islam.
Pacaran di kalangan remaja itu
sebenarnya hal yang salah. Mereka hanya mengikuti hawa nafsu dan kebahagiaan
sesaat. Bahkan, tak jarang yang setelah pacaran, lalu menjadi musuh saat sudah
putus. Bukankah begitu memutuskan tali persaudaraan? Bukankah islam membenci
permusuhan? Cobalah renungkan! Pacaran itu lebih banyak madharatnya daripada
manfaatnya.
Tidak ada yang namanya pacaran
dalam islam, yang ada yaitu ta’aruf. Ta’aruf adalah hubungan yang bisa dikatakan
seperti pacaran, namun ta’aruf lebih baik dibanding pacaran. Karena ta’aruf
adalah proses menuju pernikahan, berbeda dengan pacaran ala remaja-remaja saat
ini. Pacaran yang dilakukan remaja-remaja saat ini telah menyeleweng dari
ajaran agama. Apa lagi yang sampai hamil di luar nikah, mereka terlalu
mengikuti hawa nafsu dan bisikan syaiton. Naudzubillah, mulai sekarang jauhilah
pacaran! Menghindari pacaran berarti menghindari perbuatan zina. InsyaAllah
jodoh akan datang di waktu yang sudah ditentukan oleh-Nya.
5. Jauhilah Tontonan Yang Tidak
Berkualitas
Memang
saat ini banyak tontonan televisi yang sangat tidak mendidik. Hanya mengajarkan
hal-hal negatif kepada remaja. Banyak juga remaja yang menyalahgunakan
internet, salah satunya untuk melihat video-video porno. Mereka juga sama saja
terlalu mengikuti hawa nafsu, padahal itu semua sangat tidak bermanfaat. Jika
mereka anak-anak yang cerdas, tentu saja akan menggunakan waktunya untuk
melakukan hal-hal positif yang bermanfaat, bukan malah membuang waktu begitu
saja. Sangatlah sia-sia.
Ingatlah, waktu tidak bisa
diputar kembali. Tinggal bagaimana kita menggunakan kesempatan atau waktu yang
ada. Lihatlah tontonan yang sekiranya mengandung nilai moral, mengajarkan
pentingnya bersyukur, dan lain sebagainya.
6. Jauhilah Pergaulan Bebas
Sikap
seseorang itu tergantung siapa temannya. Jika bergaul dengan teman yang baik,
maka akan menjadi baiklah sikap orang itu. Tetapi jika bergaul dengan teman
yang salah, akan tidak baik juga sikap seseorang itu.
Pilihlah teman yang berkualitas,
yang dapat membuat iman kita bertambah kuat, membuat kita semakin pandai,
membuat kita semakin menjadi pribadi yang baik. Tetapi ingat, bukan berarti
kita membeda-bedakan teman akan status sosial, ekonomi, kepribadian, dll. Tetapi
dengan adanya perbedaan, pergaulan semakin seru. Namun,
jika bergaul dengan lawan jenis, jangan lupa jagalah jarak. Pilihlah teman yang
benar-benar baik akal budinya, lahir, dan batin. Ingatlah! Salah pilih teman,
hancurlah masa depan.